Selain memberikan nutrisi yang lengkap, Mama juga perlu memberikan stimulasi yang tepat untuk mendukung tumbuh kembang anak. Salah satu caranya, yaitu dengan permainan sensori alias sensory play. Sesuai namanya, permainan ini melibatkan sensori atau indera si kecil. Nah supaya lebih paham, yuk cari tahu apa itu dan manfaat sensory play untuk anak di artikel ini!

Apa Itu Sensory Play?

Sumber: Pexels

Sensory play merupakan permainan yang menstimulasi panca indera anak, mulai dari penglihatan (mata), pendengaran (telinga),  peraba (kulit), perasa (lidah), hingga  penciuman (hidung).

Namun selain melibatkan panca indera, sensory play sebenarnya juga mengembangkan kepekaan terhadap gerakan, keseimbangan, dan kesadaran spasial.

Jenis permainan ini pun bisa segera dikenalkan sejak anak masih sangat kecil karena sejak lahir pun sebenarnya bayi sudah mengeksplor dunia sekitar dengan inderanya. Hanya saja kemampuannya belum berkembang sepenuhnya sehingga perlu distimulasi. 

Melalui stimulasi inilah, sel-sel saraf si kecil semakin terhubung sehingga memperkuat struktur otaknya. Dengan struktur otak yang baik, anak menjadi lebih terampil dan cakap menavigasi dirinya saat sudah besar nanti. Itulah kenapa permainan sensori biasanya bersifat tidak terstruktur agar anak bisa bereksplorasi sesuai keinginannya.

Manfaat Sensory Play untuk Anak

Meski aktivitas sensory play terlihat sederhana, tapi sebenarnya punya banyak manfaat buat anak. Berikut di antaranya.  

1. Manfaat Sensory Play yang Pertama adalah Mendukung Perkembangan Kognitifnya

Sumber: Pexels

Melalui sensory play, anak akan merasakan pengalaman baru dan berbeda-beda. Semua pengalaman ini akan tersimpan sebagai informasi penting dalam otaknya untuk dipanggil kembali saat dibutuhkan. 

Selain itu, permainan ini juga menghubungkan sel-sel otak anak sehingga mendukung perkembangan kognitifnya. Termasuk di dalamnya kemampuan berpikir, mencermati dan memecahkan masalah, hingga memahami hubungan dari beberapa hal. 

2. Membantu Perkembangan Motorik 

Kegiatan sensori umumnya melibatkan koordinasi otot besar dan kecil anak sehingga kemampuan motorik halus dan kasarnya bisa terstimulasi dengan baik.

Kemampuan-kemampuan inilah yang kelak akan membantu mereka  melakukan lebih banyak hal besar di kemudian hari, seperti menulis, menali sepatu, memegang sumpit, dan sebagainya. 

3. Meningkatkan Kemampuan Bahasa

Sumber: Pexels 

Sama dengan permainan lainnya, permainan sensori memberikan kesempatan bagi anak untuk berkomunikasi secara efektif.

Permainan ini bisa membantu anak memperkaya kosakata dan meningkatkan kemampuan berbahasanya karena saat bermain. Mama mungkin perlu mendeskripsikan situasi atau kondisi tertentu.

4. Membantu Anak Belajar Mengelola Emosi

Manfaat sensory play selanjutnya adalah sebagai sarana untuk menyalurkan perasaan negatif yang mereka rasakan sehingga membuatnya lebih tenang dan tidak mudah tantrum. 

Pasalnya, melakukan permainan seperti memeras spons, bermain pasir, atau membuat gelembung bisa membuat mereka fokus dan diam di satu tempat. Itulah kenapa sensory play diklaim mampu membantu anak mengontrol emosinya.

5. Manfaat Sensory Play Juga Bisa Membuat Anak Lebih Kreatif Memecahkan Masalah

Sumber: Pexels

Melalui permainan ini anak bisa bebas bereksplorasi dan bereksperimen. Dengan berkesempatan mencoba berbagai hal, anak akan belajar memahami konsep sebab akibat sehingga lebih kreatif dan percaya diri memecahkan masalah yang dihadapi.

Melihat banyaknya manfaat sensory play untuk anak, rasanya sayang banget ya Mam kalau tidak distimulasi dengan baik. Supaya nggak kehilangan golden moment ini, Mama bisa menyewa berbagai jenis mainan sensory play yang ada di Mamasewa

Kebersihannya terjamin dan yang paling penting harganya aman di kantong. Yuk, hubungi kami sekarang juga!

Tinggalkan Balasan