Pentingnya Me Time untuk Ibu – Sudah menikah dan punya anak, apakah masih bisa “Me Time”? Saat sudah menikah, seorang wanita akan lebih banyak menghabiskan waktunya untuk mengurus keluarga, keuangan dan bahkan tidak sedikit yang memilih untuk tetap berkarir.

Tanpa sadar, kegiatan Me Time sering terabaikan dan tergantikan dengan kegiatan lainnya. Padahal, Me Time itu penting lho, Mam!

Me Time menjadi salah satu kegiatan menyenangkan yang tidak hanya dilakukan oleh para wanita single saja, namun para Mama juga perlu melakukan kegiatan ini. Saat sudah punya anak, ada berbagai banyak perubahan hormon yang terjadi pada seorang wanita.

Bahkan seorang psikolog asal Amerika Serikat bernama Kathleen Kendali Tacket menyarankan untuk meluangkan waktu sekitar 15-20 menit sehari untuk Me Time. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan energi positif dan semangat sebelum kembali ke rutinitas sebagai seorang ibu.

Kira-kira, apa sih pentingnya Me Time untuk Ibu yang perlu Mama ketahui? Let’s check this out!

1. Membuat Mood Mama Lebih Baik

pentingnya me time untuk ibu
Photo by Jacek Dylag on Unsplash

Mengurus anak dan keluarga bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan oleh seorang ibu. Kegiatan ini tentu saja akan lebih banyak menguras banyak pikiran, tenaga serta energi.

Efeknya akan berimbas pada emosi yang nantinya tidak sengaja dilepaskan pada si kecil. Oleh karena itu, pentingnya Me Time untuk ibu dapat membuat Mama menjadi lebih terkontrol secara mental dan fisik. 

Mama bisa meminta bantuan pada pasangan untuk menjaga sang buah hati selagi menghabiskan waktu untuk Me Time. Walau sederhana, kegiatan seperti membaca buku, menonton film favorit, bahkan menikmati mie instan selagi hangat bisa jadi obat yang bisa membuat Mama jadi fresh lagi, lho! Dengan begitu, perasaan Mama jadi lebih happy dan siap untuk menjalankan rutinitas sebagai seorang ibu.

2. Lebih Menghargai Diri Sendiri

pentingnya me time untuk ibu
Photo by Edward Cisneros on Unsplash

Tanpa disadari, Me Time untuk ibu bisa mengajarkan Mama untuk lebih menghargai diri sendiri. Meskipun Mama seorang Ibu, Mama tidak boleh lupa caranya bahagia ya!

Mama juga perlu memikirkan diri sendiri, percaya deh ini bisa membantu Mama membangun rasa percaya diri sebagai seorang wanita maupun seorang ibu, lho! Jadi jangan merasa bersalah ya, Mam kalau Mamam perlu waktu sejenak untuk merilekskan pikiran dengan berdiam diri tanpa perlu memikirkan kegiatan atau pekerjaan.

Justru ini bisa jadi momen untuk merecharge energi dan introspeksi diri. Dengan begitu Mama bisa lebih ringan menjalani hari-hari merawat si kecil juga melakukan aktivitas lainnya.

3. Menumbuhkan Perasaan Cinta yang Makin Kuat

pentingnya me time untuk ibu
Photo by Jonathan Borba on Unsplash

Tidak jarang ibu yang memiliki anak yang masih kecil mudah sekali ngomel, sumbu pendek katanya! Kalau sudah begitu, artinya yang Mama butuhkan adalah istirahat sejenak dengan Me Time.

Saat Me Time, Mama bisa memiliki cukup ruang untuk merilekskan hati dan pikiran dari rutinitas yang ada. Selagi Me Time, ini jadi kesempatan buat Ayah membangun bonding dengan si kecil lho!

Setidaknya dengan memberikan ruang dan jarak, Mama bisa merasakan cinta yang Mama miliki untuk si kecil dan pasangan. Betapa berarti kehadiran mereka di hidup Mam. Meski sering kali melelahkan, ternyata Mama juga merindukan riuh dan berantakannya rumah.

Eits, tidak hanya Mama lho yang bisa merasakan ini, si kecil juga bisa merindukan Mama lho! Jadi jangan heran, saat kembali melihat Mamanya, si kecil akan menyambut Mama dengan penuh semangat dan penuh cinta. Duh, bikin meleleh ya, Mam!

4. Membuat Mama Menjadi Lebih Kreatif

pentingnya me time untuk ibu
Photo by Christina @ wocintechchat.com on Unsplash

Pentingnya Me Time untuk ibu dapat membantu Mama untuk menjadi pribadi yang lebih kreatif lho!

Karena saat Me Time, Mama jadi punya waktu untuk diri sendiri. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Washington University mengatakan jika orang yang memikirkan sebuah ide secara bersama-sama atau berkelompok hanya akan memberi hasil lebih sedikit. Berbanding terbalik dengan seseorang yang sendirian, karena ide kreatif akan lebih banyak muncul pada saat itu. 

Lalu, Kapan Waktu yang Tepat untuk Me Time?

Mungkin pertanyaan ini sering terlintas di pikiran ya, Mam? Bagaimana bisa Me Time kalau si kecil terus membuntuti kemanapun Mama pergi. Lalu, kira-kira kapan sih waktu yang efektif untuk melakukan kegiatan ini?

  1. Saat merasa bahwa cemas dan khawatir secara berlebihan. Rasa seperti ini akan terjadi saat Mama sudah melakukan kegiatan secara overload. Jika Mama berada di kondisi seperti ini, ada baiknya untuk meluangkan waktu sejenak dan berhenti dari rutinitas tersebut.
  2. Saat merasa kehadiran semua orang adalah gangguan. Hal seperti ini wajar terjadi. Terkadang, karena suatu alasan atau mood, level sensitivitas orang dapat meningkat. Namun, jika alasan ini disepelekan maka akan berimbas pada mood yang tidak baik. Jika sinyal ini sudah ada, Mama bisa rehat sejenak dengan melakukan Me Time.
  3. Saat tubuh merasa lelah. Ini sudah menjadi petanda yang harus Mama sadari. Saat tubuh mengirimkan sinyal seperti ini, Mama perlu menghentikan semua kegiatan dengan beristirahat sejenak seperti tidur sebentar.

Cemas dengan kebutuhan si kecil saat Mama sedang Me Time? Jangan khawatir! Di Mamasewa, Mama bisa lho melengkapi kebutuhan si kecil. Mulai dari perlengkapan si kecil hingga mainan menarik semuanya tersedia di sini.

Tidak perlu membeli, karena Mama bisa mendapatkannya hanya dengan menyewa saja. Selain itu, produk yang ada di Mamaaewa sudah sesuai dengan standar. Kantong aman, hati pun tenang! Penasaran? Yuk cek segera kebutuhan si kecil di sini!

Tinggalkan Balasan