Banyak orangtua lengah menjaga kesehatan gigi anak karena menganggapnya masih gigi susu. Padahal kesehatan gigi dan mulut adalah hal yang mesti diperhatikan sedini mungkin. Terlebih gigi anak-anak masih sangat rentan terhadap kerusakan dibanding gigi orang dewasa. Maka dari itu, mari terapkan cara ampuh menjaga kesehatan gigi anak di artikel ini, Mam!

1. Buat Cerita Tentang Pentingnya Menggosok Gigi

Gigi pertama si kecil umumnya tumbuh saat mereka berusia 6-10 bulan. Pada usia ini, anak mungkin belum bisa mencerna dan paham betul soal pentingnya menjaga kesehatan gigi.

Meski begitu bukan berarti tidak ada yang bisa Mama lakukan. Sebagai gantinya, karanglah kisah atau bacakan buku tentang kesehatan gigi sebagai bedtime story. Semakin antusias Mama bercerita, semakin mudah anak-ana menyerap informasi soal kesehatan gigi.

2. Ajak Anak untuk Memilih Peralatan Gigi yang Disukai

Supaya anak lebih antusias dan bersedia merawat giginya, Mama bisa mengajak mereka untuk memilih sikat dan pasta gigi yang mereka inginkan. Tugas Mama adalah mengawasi bahwa pilihan mereka memang sesuai dengan tahap usianya.

Soal warna, bentuk, gambar, dan lain sebagainya biarkan jadi pilihan mereka.

3. Membiasakan Sikat Gigi Sejak Dini

Sesuai anjuran dokter, kita disarankan untuk menggosok gigi minimal 2 kali sehari. Mama bisa mencobanya saat mandi pagi dan sebelum tidur.

Kebiasaan baik ini perlu ditanamkan sedini mungkin agar kelak menjadi kebiasaan saat sudah dewasa. Kadang-kadang, butuh banyak rayuan dan sedikit paksaan. Tapi untuk menjadikannya kebiasaan baik, it is worth to try. Akan jauh lebih baik lagi kalau Mama langsung memberikan contoh dan ikut menggosok gigi bersama mereka.

4. Ajari Anak Cara Menyikat Gigi yang Benar

Setelah mengenal dan terbiasa merawat gigi, kini saatnya mengajarkan si kecil caranya menyikat gigi dengan benar. Tak masalah kalau belum sempurna, bagaimanapun ini adalah hal baru bagi mereka.

Semakin sering menggosok gigi, anak-anak pun akan semakin menguasai teknik menggosok gigi yang benar dengan seiring waktu.

5. Batasi Makanan Manis

Selain tidak baik untuk kesehatan secara umum, makanan manis juga bisa menyebabkan masalah gigi, seperti gigi berlubang.

Oleh karena itu, tidak ada salahnya kalau Mama membatasi makanan-makanan manis, seperti permen dan cokelat. Sesekali boleh saa, tapi pastikan anak mau membersihkan giginya setelah itu. 

6. Kurangi Pemberian Susu dengan Dot

Banyak orangtua yang tidak sadar bahwa kebiasaan memberikan susu lewat dot terlalu lama bisa berdampak buruk bagi gigi anak. Saat menggunakan dot, gigi akan ‘terendam’ dalam cairan manis terlalu lama.

Terlebih lagi jika susunya diberikan sebelum tidur malam. Otomatis lolos dari kebiasaan sikat gigi.

7. Periksakan Gigi ke Dokter Setiap 6 Bulan

Banyak orang berpikir buat apa pergi ke dokter gigi 6 bulan sekali kalau tidak ada masalah yang perlu dikonsulkan. Nah, pemikiran inilah yang mestinya diperbaiki.

Pergi ke dokter gigi tanpa membawa ‘masalah’ justru adalah pertanda baik. Selain itu, akan jauh lebih baik jika masalah dideteksi lebih awal. Ini justru bisa mengurangi biaya perawatan dan pengobatan di kemudian hari.

Itulah tips menjaga gigi anak yang bisa Mama coba bersama si kecil, ya. Meski kesannya sepele, menjaga kesehatan gigi si kecil sebenarnya juga merupakan itikad kita sebagai orangtua untuk memberikan kualitas hidup yang baik bagi mereka. Nah, sama seperti saat merawat gigi mereka, Mama yang ingin menghadirkan kualitas terbaik bagi anak tapi tetap budget oriented, Mamasewa selalu bisa  jadi solusinya. Di sini Mama bisa menemukan berbagai perlengkapan si kecil, mulai dari mainan, gendongan, peralatan MPASI, sampai keperluan traveling. Untuk informasi selengkapnya, langsung kunjungi www.mamasewa.com!

Tinggalkan Balasan