Buka puasa selalu menjadi momen istimewa setelah seharian berpuasa. Di berbagai negara, tradisi buka puasa memiliki keunikan tersendiri, mencerminkan budaya, kuliner, dan kebiasaan masyarakat setempat. Dari hidangan khas hingga cara berbuka yang unik, setiap negara memiliki tradisi yang menarik untuk diketahui. Yuk, intip bagaimana buka puasa dirayakan di berbagai belahan dunia!
Tradisi Buka Bersama di Berbagai Negara
Setiap negara memiliki tradisi berbuka yang unik. Yuk, kita lihat bagaimana tradisi buka puasa di berbagai negara dan apa saja makanan spesial yang selalu hadir di meja iftar mereka!
1. Indonesia

Di Indonesia, buka puasa tidak hanya menjadi momen berbagi makanan, tetapi juga kebersamaan dengan keluarga dan teman. Masjid-masjid sering menyediakan takjil gratis berupa kurma, kolak, gorengan, atau bubur, yang bisa dinikmati siapa saja.
Selain itu, banyak orang mengadakan acara buka bersama, baik di rumah, restoran, maupun kantor—sekalian menjadikannya ajang silaturahmi. Menu khas seperti gorengan dan es campur selalu menjadi favorit untuk berbuka setelah seharian berpuasa.
Baca Juga: 9 Tips Agar Anak Tidak Rewel Saat Buka Puasa di Luar, Semua Aman Terkendali
2. Arab Saudi
Di Arab Saudi, berbuka puasa mengikuti sunnah Nabi Muhammad, yaitu dengan kurma dan air zamzam sebelum melanjutkan ke hidangan utama. Makanan yang disajikan umumnya berupa sup lentil, samboosa (mirip pastel), daging kambing panggang, dan nasi kabsa yang kaya rempah.
Tradisi berbuka puasa dilakukan dalam suasana kekeluargaan, dengan meja makan yang penuh hidangan untuk keluarga besar dan tamu. Masjid-masjid juga sering membagikan makanan gratis bagi masyarakat dan para musafir yang sedang berpuasa.
3. Turki
Di Turki, suasana Ramadan sangat meriah dengan tradisi buka puasa yang khas. Hidangan berbuka diawali dengan kurma dan air, lalu disusul dengan sup mercimek (sup lentil), pide Ramadan (roti pipih lembut bertabur wijen), dan olahan daging seperti kebab.
Menjelang waktu berbuka, ada tradisi unik di mana penabuh drum keliling berkeliling untuk membangunkan warga agar bersiap-siap makan. Suasana buka puasa juga semakin spesial dengan kehangatan keluarga serta keramahan dalam berbagi makanan dengan tetangga dan masyarakat sekitar.
Baca Juga: 3 Ide Menu Buka Puasa Anak, Sedap dan Bergizi Lengkap
4. Malaysia
Di Malaysia, buka puasa sering diawali dengan berburu makanan di bazaar Ramadan yang tersebar di berbagai kota. Bazaar ini menawarkan beragam makanan lezat seperti nasi lemak, murtabak, ayam percik, dan cendol sebagai minuman penyegar.
Tradisi buka bersama juga sangat populer, baik di masjid, restoran, maupun rumah dengan suasana yang penuh kebersamaan. Selain itu, pemerintah dan komunitas Muslim sering mengadakan acara berbuka puasa gratis untuk masyarakat, menekankan nilai berbagi selama bulan suci.
5. Mesir
Di Mesir, Ramadan terasa semakin spesial dengan hiasan lampu tradisional bernama fanoos Ramadan yang menerangi jalan-jalan dan rumah. Saat berbuka, masyarakat Mesir biasanya memulai dengan kurma dan air, lalu dilanjutkan dengan harira (sup tomat dan kacang-kacangan), fuul (olahan kacang fava), serta koshari (campuran nasi, pasta, dan lentil).
Salah satu tradisi khas adalah mawaid al-rahman, yaitu meja makan panjang yang disiapkan di jalanan untuk berbuka bersama secara gratis, terutama bagi fakir miskin. Suasana kebersamaan ini menjadi simbol kuat solidaritas dan kemurahan hati selama Ramadan.
Baca Juga: 10 Kesalahan Saat Buka Bersama Membawa Anak, Awas!
6. India
Di India, buka puasa disebut iftar dan biasanya diadakan dengan penuh semangat di masjid-masjid besar seperti Jama Masjid di Delhi. Makanan khas berbuka antara lain samosa, kebab, dan biryani yang kaya rempah, serta minuman segar seperti sharbat dan falooda.
Di berbagai kota, umat Muslim sering berbuka bersama di jalanan dengan hidangan yang dibagikan secara gratis oleh komunitas dan dermawan. Selain sebagai momen ibadah, Ramadan di India juga menjadi waktu untuk memperkuat solidaritas dan berbagi dengan sesama.
7. Pakistan
Di Pakistan, masyarakat Muslim memulai iftar dengan kurma dan air, lalu dilanjutkan dengan makanan ringan seperti pakora (gorengan sayur), chana chaat (salad kacang berbumbu), dan kebab. Setelah itu, mereka menyantap hidangan utama berupa biryani atau kari dengan roti naan.
Buka puasa biasanya menjadi momen berkumpul keluarga besar, di mana para ibu memasak makanan spesial untuk seluruh anggota keluarga. Selain itu, banyak masjid dan komunitas yang menyediakan makanan gratis bagi orang-orang yang membutuhkan selama bulan Ramadan.
Baca Juga: 10 Etika Buka Bersama yang Harus Mama Ajarkan pada Anak
8. Maroko
Di Maroko, buka puasa hampir selalu diawali dengan harira, sup berbahan dasar tomat, lentil, dan rempah-rempah yang kaya rasa. Roti msemen (roti pipih berlapis) dan chebakia (kue madu berbentuk bunga) juga menjadi sajian khas yang banyak dinikmati saat iftar.
Selain berbuka di rumah bersama keluarga, banyak masyarakat Maroko berbuka di masjid atau berbagi makanan dengan tetangga. Tradisi berbuka puasa ini mencerminkan nilai-nilai kebersamaan dan keramahan khas Maroko yang sangat dijunjung tinggi.
9. Uni Emirat Arab
Di Uni Emirat Arab, Ramadan dikenal sebagai bulan yang penuh dengan semangat berbagi. Banyak individu maupun perusahaan membagikan paket makanan gratis di jalanan untuk pekerja dan masyarakat yang membutuhkan.
Menu buka puasa biasanya terdiri dari harees (bubur gandum dengan daging), thareed (roti yang dicelup dalam kuah daging), dan luqaimat (cemilan manis seperti donat dengan sirup kurma). Tradisi ini menegaskan pentingnya kedermawanan dan persaudaraan dalam budaya Islam di negara tersebut.
Baca Juga: 5 Ide Membuat Kreasi Takjil Bersama Anak, Ada Es Krim dan Kue Keju
10. Nigeria
Di Nigeria, hidangan buka puasa sering kali dimulai dengan makanan ringan seperti akara (gorengan kacang yang renyah) dan moin-moin (puding kacang berbumbu). Setelah itu, makanan utama seperti nasi jollof yang kaya rempah dan ayam panggang berbumbu pedas menjadi menu andalan.
Buka puasa di Nigeria juga menjadi ajang berkumpul keluarga besar, di mana semua anggota keluarga berkumpul dan makan bersama dalam suasana hangat. Nilai berbagi sangat kuat, dan banyak komunitas menyediakan makanan gratis bagi mereka yang kurang mampu selama Ramadan.
Wah, ternyata seru ya, Mam, tradisi buka puasa di berbagai negara di atas! Kalau Mama dan si kecil punya kebiasaan apa untuk berbuka puasa di rumah?
Nah, kalau waktu menjelang buka sering dimeriahkan dengan drama dan rengekan si kecil yang mengeluh lapar dan haus, Mama bisa mengalihkan perhatiannya dengan menyewakan berbagai mainan seru di Mamasewa. Yuk, buran cek koleksi selengkapnya dan temukan yang si kecil suka!