Tak peduli seberapa besar dan keras usaha Anda menjadi orang tua yang penuh cinta. Akan selalu ada orang lain yang bakal mengkritik atau mengomentari cara pengasuhan Anda. Merasa kesal itu wajar, tapi lebih penting kalau Mama tahu tips menghadapi kritik pengasuhan anak dengan bijak. Berikut caranya!
Tips Menghadapi Kritik Pengasuhan Anak
Setiap keluarga memiliki dinamika, nilai, dan kebutuhan yang unik. Sayangnya, tidak semua orang memahami ini sehingga mulutnya ringan sekali melancarkan kritik tentang gaya pengasuhan keluarga lain—lalu melupakannya begitu saja.
Nah, daripada membuang energi untuk menanggapinya, yuk terapkan tips menghadapi kritik pengasuhan anak berikut ini. Tunjukkan kalau Anda adalah orang tua yang tangguh dan percaya diri!
1. Fokus pada Kebutuhan Anak
Selalu ingat bahwa setiap keputusan pengasuhan pasti didasarkan pada kebutuhan dan situasi anak.
Kalau kata Dr. Laura Markham, orang tua yang mengenal anaknya dengan baik adalah yang paling tahu apa yang terbaik untuk mereka.
Maka, kembali ingatkan diri Anda bahwa kritikan dari luar tidak selalu relevan. Sebab mereka tidak memahami kondisi keluarga Anda secara utuh.
BACA JUGA: 6 KESALAHAN POLA ASUH PADA ANAK YANG WAJIB MAMA HINDARI
2. Tetap Tenang dan Jangan Reaktif
Ketika menerima kritik, cobalah untuk tetap chill alias berkepala dingin.
Menanggapi komentar orang dengan emosi hanya akan memperburuk situasi. Coba dengarkan dulu tanpa membela diri—(karena barangkali ada bagusnya.
Psikolog keluarga, John Gottman, menyarankan Anda menghadapi ini dengan menggunakan pendekatan dialog terbuka agar komunikasi tetap sehat dan tidak menimbulkan konflik lain yang tidak diperlukan.
3. Saring Kritik dengan Bijak
Tidak semua kritik harus dianggap serius. Dr. Brené Brown menyarankan ambil yang baik, buang yang buruk.
Terlepas dari itu, penting untuk memilah-milah mana kritik yang konstruktif dan disampaikan karena mereka benar-benar peduli—dan mana yang hanya ingin menghakimi.
Namun, kalau Mama terus menerima kritik yang tidak relevan, cukup jawab dengan sopan dengan mengatakan “Terima kasih atas sarannya, tetapi kami memiliki cara kami sendiri dalam mendidik anak”. Ini penting untuk melindungi diri dari parental stress yang tidak perlu.
4. Gunakan Fakta dan Ilmu Pengetahuan
Jika kritik didasarkan pada informasi yang tidak akurat, Mama bisa merespons dengan fakta.
Misalnya mengatakan “Saya memilih cara yang disarankan dokter karena penelitian terbaru menunjukkan bahwa ini lebih bermanfaat untuk perkembangan anak”.
Pendekatan berbasis ilmu pengetahuan tidak hanya memberikan kepercayaan diri, tetapi juga membungkam mitos-mitos yang menyusahkan.
BACA JUGA: STOP PERCAYA TAKHAYUL! INI MITOS DAN FAKTA SEPUTAR ASI
5. Ubah Itu Jadi Humor
Menghadapi kritik tidak selalu harus serius. Kalau kata orang bijak, you can always turn tragedy into comedy.
Maka, kalau Mama sudah lelah dengan drama-drama semacam ini, gunakan humor untuk meredakan ketegangan tanpa menciptakan konflik. Ini sekaligus menunjukkan bahwa Anda tidak mudah terganggu dengan komentar orang lain.
Misalnya, jika seseorang mengomentari cara Anda mendisiplinkan anak, Anda bisa berkata dengan santai, “Wah, sepertinya Anda bisa jadi konsultan parenting saya!”.
6. Diam
Terkadang, respons terbaik adalah tidak merespons sama sekali. Terlebih jika kritiknya tidak relevan atau datang dari orang yang tidak memahami situasi Anda.
Cukup beri senyum kecil dan lanjutkan hidup. Kalau kata Ariana Grande sih thank you, next.
Elegansi dari sikap diam menunjukkan bahwa Anda percaya diri dengan pilihan Anda. Tetap fokus pada keluarga Anda dan biarkan hasilnya berbicara sendiri nanti.
BACA JUGA: 7 CARA MENGHADAPI MOM SHAMING DENGAN AMPUH
7. Perkuat Kembali Keyakinan Diri
Ada kalanya komentar orang lain membuat Anda terpuruk atau sekedar terngiang-ngiang—tapi tetap saja itu mengganggu!
Jika ini terjadi, ingatkan diri Anda bahwa memang tidak ada ibu yang sempurna, tapi Anda sudah melakukan yang terbaik.
Tetap fokus dan rayakan pencapain-pencapaian kecil dalam perjalanan pengasuhan ini. Dengan begitu, Mama akan kembali yakin dan percaya diri.
8. Bercerita pada Pasangan
Entah sebagai obrolan ringan atau diskusi serius, Mama boleh cerita pada pasangan atau orang yang bisa diandalkan.
Mereka bisa memberikan perspektif yang berbeda atau dukungan moral yang Anda butuhkan—atau mungkin kalian bisa menertawakannya bersama-sama.
Kolaborasi yang kompak dengan pasangan dapat memperkuat keyakinan terhadap keputusan yang diambil bersama.
BACA JUGA: HINDARI 7 HAL INI JIKA TIDAK INGIN MELANGGENGKAN FENOMENA MOM SHAMING
9. Gunakan Kritik sebagai Inspirasi untuk Mencapai Hal Positif
Daripada merasa tersinggung, Mama juga bisa menjadikan kritik sebagai motivasi untuk membuktikan bahwa Anda bisa menjadi versi terbaik diri Anda.
Kalau kata Carol Dweck, ini namanya growth mindset, yaitu memandang tantangan sebagai peluang untuk berkembang.
Mama bisa menggunakan ini untuk belajar dan tumbuh sebagai orang tua. Mungkin memang ada aspek pengasuhan yang perlu ditingkatkan.
10. Tunjukkan dengan Tindakan, Bukan Kata-Kata
Tidak perlu terlalu banyak membela diri. Biarkan tindakan Anda menjadi bukti nyata.
Jika kritik menyasar cara Anda mendidik anak, fokuslah untuk menciptakan lingkungan yang positif dan mendukung perkembangan mereka.
Ketika orang-orang melihat anak Anda tumbuh bahagia, sehat, dan penuh percaya diri, kritik akan berhenti dengan sendirinya.
Dengan menerapkan tips menghadapi kritik pengasuhan anak di atas, Mama tidak hanya menjaga ketenangan hati, tetapi juga memberikan teladan positif bagi anak-anak tentang bagaimana menghadapi perbedaan pendapat.
Ingatlah, perjalanan Anda sebagai ibu adalah proses yang terus berkembang—dan Anda sedang melakukan pekerjaan luar biasa!
Karena itulah Mamasewa senantiasa menyediakan segala perlengkapan yang Mama butuhkan, baik untuk Mama maupun si kecil—sejak dalam kandungan, baru lahir, toddler, usia prasekolah, sampai usia sekolah. Yuk, cek koleksi selengkapnya di sini!
-
Momcozy V1 Pro BreastpumpRp20.714 / Hari
-
Gabag Kolibri X360 BreastpumpRp5.000 /Hari
-
Medela Swing Maxi HandsfreeRp29.464 / Hari
-
Mutter Link Gold WearableRp8.055 / Hari
-
Mutter Topaz GoRp5.333 / Hari
-
Spectra S1 ProRp13.392 / Hari
-
Momabae Diamond Pompa ASI Elektrik – WhiteRp5.357 / Hari
-
Momabae – Omni Handsfree BreastpumpRp6.785 / Hari
-
Imani i2+ Wireless Breastpump – 28mmRp5.000 / Hari
-
Medela Swing Maxi 2.0Rp20.535 / Hari
-
Youha The Ins Wearable Breastpump Gen 2 APPRp8.035 / Hari
-
Youha The Ins Next Wearable Breastpump Gen 3 – Size 28mmRp6.250 / Hari
-
Supermama Air Plus Double + RemoteRp11.607 / Hari
-
Youha The Ins Next Wearable Breastpump Gen 3 – Size 24mmRp6.250 / Hari
-
Supermama Air Plus Single + RemoteRp8.482 / Hari
-
Mooimom M3 – Corong Size 27mmRp6.000 / Hari
-
Mooimom M3 – Corong Size 24mmRp6.000 / Hari
-
Mutter Krystal Hello Kitty Double Breast PumpRp8.055 / Hari