White noise adalah perpaduan suara yang konsisten dan stabil sehingga bisa meredam suara-suara bising yang bisa mengganggu tidur. Contohnya suara kipas angin, mesin AC, rintik hujan, atau suara angin. Di artikel ini, Mamasewa akan membahas manfaat white noise terutama bagi bayi. Apa benar ini bisa membuat si kecil lebih tenang dan tidur lebih nyenyak? Simak informasinya di sini!

Manfaat White Noise 

manfaat white noise

White noise dipercaya bisa meningkatkan kualitas tidur. Bukan hanya pada orang dewasa, tapi juga untuk bayi dan anak-anak. Berikut adalah beberapa manfaat white noise.

1. Meredam Suara Bising

Manfaat white noise yang pertama adalah mampu meredam kebisingan dan suara yang tidak teratur. Ini bisa membuat suasana tidur menjadi lebih tenang dan si kecil pun tidur lebih lelap. 

2. Memberikan Efek Rileks

Ternyata, selain meredam suara bising, white noise juga bisa membuat si kecil merasa lebih rileks karena hanya mendengar suara yang konstan.

3. Membantu Mengatasi Gangguan Tidur

Bagi orang dewasa, terutama ibu yang baru melahirkan, mendengarkan white noise juga bisa membantu Anda mengatasi masalah tidur. Terutama akibat stres, pikiran yang tidak tenang, dan fokus yang terpecah kemana-mana.

4. Melindungi Privasi

Manfaat white noise lainnya adalah sebagai penyamar suara yang bisa melindungi privasi sehingga orang di luar tidak bisa mendengar percakapan pribadi Anda.

5. Menenangkan Bayi dan Anak-Anak saat Tidur

Anak-anak, terutama bayi yang baru lahir, cenderung sensitif terhadap suara sehingga ini bisa mengganggu tidurnya. Itu kenapa white noise sering dianjurkan untuk membantu menenangkan bayi yang rewel dan beradaptasi dengan lingkungannya.

Kenapa White Noise Bisa Menenangkan Bayi? 

Menurut sejumlah penelitian, white noise bisa membuat bayi merasa tenang, tidur lebih cepat, dan lebih nyenyak sehingga jarang terbangun di tengah malam. Alasannya cukup menarik, yaitu karena:

  1. Suara white noise yang konsisten dan teratur mirip dengan suara detak jantung dan aliran darah yang mereka dengar selama berada di dalam kandungan.
  2. Bayi bisa mendengar suara dari luar kandungan sejak usia kehamilan 27-29 minggu dan white noise alami mirip dengan suara lingkungan sekitar yang sudah familiar dengan si bayi.
  3. White noise dapat meredam suara lain yang sifatnya mengganggu sehingga bayi tidur lebih cepat dan nyenyak..

Apakah White Noise Aman untuk Bayi?

manfaat white noise

Di balik manfaatnya, muncul perbedaan pendapat yang menyebutkan bahwa penggunaan white noise bisa membuat si kecil ketergantungan. Selain itu, beberapa orangtua juga khawatir jika white noise bisa mengganggu kesehatan pendengaran bayi karena didengarkan dalam jangka panjang.

Namun, para ahli telah mengonfirmasi bahwa penggunaan white noise sebenarnya aman, asal digunakan dengan tepat.

Cara Aman Menggunakan White Noise

manfaat white noise

Nah, supaya si kecil mendapatkan manfaat white noise dengan optimal, tanpa mengganggu tumbuh kembangnya, berikut adalah hal–hal yang bisa Mama lakukan:

  1. Tidak meletakkan white noise terlalu dekat dengan bayi, apalagi di dalam box tidur atau dekat kepalanya. Letakkan minimal 2 meter dari tempat tidur si kecil.
  2. Gunakan volume rendah, tidak lebih dari 50 desibel.  Ini mirip dengan suara kulkas yang tidak berisik. 
  3. Batasi penggunaannya maksimal 1 jam, begitu si kecil tertidur, matikan white noise. 

Nah, itulah yang perlu Mama ketahui soal manfaat white noise dan cara menggunakannya. Alih-alih bergantung pada white noise, Mama bisa mengajarkan si kecil untuk membangun pola tidur yang baik dengan membuat rutinitas dan jadwal yang konsisten.

Misalnya dengan mengganti popok di atas baby tafel, mengganti baju tidur, memberikan ASI, membacakan buku, dan sebagainya. Yuk, temukan semua perlengkapan yang Mama butuhkan hanya di www.mamasewa.com!

Tinggalkan Balasan