Trike vs Stroller, Mana yang Lebih Baik?

Memilih perlengkapan yang tepat untuk mendukung tumbuh kembang anak adalah hal penting. Namun banyaknya pilihan yang tersedia, seringkali membuat Mama memutuskan mana yang terbaik untuk si kecil. Salah satunya adalah soal trike vs stroller. Nah, sebelum memutuskan akan memilih yang mana, yuk pahami dulu manfaat dan hal-hal yang harus dipertimbangkan sebelum membuat keputusan!

Manfaat Stroller

Selain sangat membantu saat bepergian, stroller juga memberikan kontribusi signifikan dalam tumbuh kembang anak lho, Mam. Hal ini mungkin tidak Mama sadari, tapi kereta bayi yang bisa menghadap ke pendorongnya memungkinkan si kecil mendapatkan kesempatan emas untuk diajak ngobrol, ditunjukkan berbagai benda, dan berbagai interaksi lainnya.

Bagi orangtua, stroller juga memberikan manfaat ekstra, yaitu untuk menyimpan barang bawaan atau belanjaan. Desain dan materialnya pun lebih kokoh sehingga awet dan bisa diwariskan ke anak selanjutnya.

Manfaat Trike

Selanjutnya ada trike. Bisa dibilang trike ini menggabungkan fungsi kereta dorong dan sepeda roda tiga dalam satu produk. Itu sebabnya trike juga kerap disebut sebagai trike stroller atau tricycle.

Trike bisa menjadi alternatif yang lebih praktis bagi orangtua yang ingin mengajak buah hatinya bepergian. Sekaligus memberikan beberapa manfaat bagi perkembangan fisik dan kognitif anak, seperti mengembangkan keterampilan motorik kasar, meningkatkan keseimbangan dan koordinasi, mengembangkan kesadaran spasial, serta memberikan stimulasi sensorik. Hanya saja trike baru bisa digunakan untuk anak-anak yang sudah lebih besar.

Trike vs Stroller: Jadi Mau Pilih yang Mana?

Setelah mengetahui manfaatnya, selanjutnya Mama perlu mempertimbangakn beberapa hal berikut sebelum memilih mana yang paling sesuai dengan kebutuhan. Yuk disimak!

1. Desain

Seperti yang disebutkan, trike menggabungkan fungsi stroller dan sepeda roda tiga sehingga biasanya dilengkapi pedal dan stang untuk mengemudi dan tidak bisa digunakan saat si kecil merasa ngantuk dan ingin istirahat. Sebaliknya, stroller didesain khusus untuk memberikan tempat yang nyaman bagi si kecil selagi bepergian.

2. Rentang usia

Stroller bisa digunakan oleh bayi yang baru lahir hingga berusia sekitar 3-4 tahun. Meski seringkali anak-anak yang sudah bisa berjalan kurang suka jika diletakkan di dalam stroller. Kecuali mereka mengantuk atau kelelahan.

Sementara itu, trike baru bisa digunakan untuk anak-anak yang sudah lebih besar. Minimal bisa duduk tegak dan seimbang, yakni berusia 1 tahun ke atas.

3. Perkembangan Fisik

Berbeda dengan stroller, trike memungkinkan anak untuk melatih perkembangan fisiknya karena mereka bisa mengayuh, menyetir, menjaga keseimbangan, dan melatih koordinasi tubuhnya. Sementara stroller tidak memberikan banyak kesempatan bagi si kecil untuk melakukan aktivitas fisik.

4. Perkembangan Kognitif

Trike juga diklaim mampu meningkatkan perkembangan kognitif anak dengan mendorong mereka untuk belajar tentang sebab dan akibat, kesadaran spasial, dan memberikan stimulasi sensorik. Sementara kereta bayi biasanya tidak banyak memberikan manfaat kognitif ini.

5. Keamanan

Saat memilih mana yang terbaik, Mama tentu harus memperhatikan keamanannya. Baik trike maupun stroller, keduanya harus memenuhi standar keselamatan. Seperti dilengkapi dengan rem pengunci, sabuk pengaman, maupun fitur pendukung lainnya.

Nah, itulah informasi seputar trike vs stroller yang bisa membantu Mama memilih. Setelah dibaca sampai selesai, ternyata keduanya menawarkan manfaat yang unik ya, Mam. Jadi soal mana yang terbaik, tentu saja harus sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Tapi kalau Mama masih ragu-ragu dengan pilihan yang ada, Mama bisa coba sewa dulu di Mamasewa.Sebagai penyedia jasa persewaan perlengkapan dan kebutuhan bayi dan anak-anak, Mamasewa menghadirkan beragam pilihan stroller dan trike yang bisa dipilih. Harganya pun sangat terjangkau, mulai dari 5 ribuan aja per hari. Mama cukup duduk tenang di rumah dan barang siap meluncur ke rumah Mama!