7 Pelajaran dari Film “Moana 2”, Ajarkan Anak Lebih Berani!

Mama sudah ajak anak-anak nonton film “Moana 2”? Selain ceritanya yang lebih seru, ada beberapa pelajaran penting yang bisa diambil dari film tersebut lho, Mam.

Sequel ini menceritakan perjalanan baru Moana, Maui, dan kru barunya yang melakukan perjalanan ke berbahaya di Lautan Oceania yang telah lama hilang. Sebuah petualangan yang belum pernah dihadapi sebelumnya.

Dari cerita petualangan Moana tersebut, ada beberapa pelajaran yang bisa Mama ajarkan pada anak. Ini beberapa di antaranya!

Pelajaran dari Film “Moana 2” yang Bisa Diambil Anak

1. Ikatan antara Keluarga Harus Kuat

Film “Moana 2” sangat menyoroti pentingnya ikatan keluarga. Misalnya saja nenek Moana. Meski ia tidak lagi bersamanya, tetapi sang nenek terus membimbing Moana dalam perjalanan barunya.

Selain itu, kedekatan Simea dengan Moana, yang memberinya sepotong pulau saat ia menjalankan misinya, juga bisa menjadi pelajaran berharga.

Di film ini, ada banyak contoh saat anggota keluarga akan berselisih, tetapi satu hal yang pasti: mereka memiliki ikatan yang sangat kuat.

2. Support System Tepat Bisa Bantu Melewati Kesulitan

Tak hanya keluarga, Moana juga memiliki teman-teman, Maui, dan seluruh penduduk desa yang berkontribusi pada keberanian dan kepercayaan dirinya.

Mereka semua bisa membuat Moana percaya bahwa apa pun yang terjadi, ia memiliki banyak orang yang akan mendukungnya.

Keyakinan mereka terhadap Moana mampu membentuk kepercayaan diri gais tersebut sehingga itulah yang membantunya melewati semua kesulitan.

3. Pelajaran dari Film “Moana 2”: Jangan Takut Berpetualang!

Pelajaran lain yang bisa diambil dari film “Moana 2” oleh anak-anak adalah jangan pernah takut melakukan petualangan yang ada di depan mereka.

Petualangan memang akan memiliki tantangan dan membuat cemas sebelum melakukannya. Namun, jika anak memiliki keberanian dalam dirinya, ini akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

Untuk anak yang masih kecil, salah satu cara Mama mengajari anak agar tak takut bertualang adalah dengan memberikan mainan yang bisa membuatnya belajar bereksplorasi.

Misalnya saja mainan pura-pura atau pretend play yang bisa disewa di Mamasewa. Di sini juga ada berbagai jenis mainan learning and education, playhouse, mobil-mobilan dan motor-motoran, sepeda, dan juga trampoline.

Di Mamasewa, selain harga sewanya yang sangat terjangkau, waktu sewanya juga bisa disesuaikan kebutuhan anak. Jadi, Mama tak perlu beli mainan lagi mahal-mahal, tetapi anak hanya memainkannya sebentar.

4. Kerentanan Bisa Menjadi Kekuatan

Selain dari Moana, anak juga bisa belajar dari salah satu karakter utama lainnya, Maui.

Ia yang seorang manusia setengah dewa, bahkan masih terus belajar untuk meminta bantuan. Ini bisa mengajarkan anak bahwa kerentanan seseorang justru bisa menjadi kekuatan.

Beritahu anak bahwa orang yang terlihat kuat dan mandiri pun masih membutuhkan dukungan dan tidak perlu malu mengakui bahwa kita semua terkadang membutuhkan bantuan.

5. Tak Semua Orang yang Dikira Jahat, Benar-Benar Jahat

Sebenarnya, pelajaran ini sudah ada dari sebelum film “Moana 2”. Hubungan Moana dengan Maui yang sempat saling mencurigai di awal, justru bisa menjadi hubungan kakak-beradik di akhir.

Namun, di film kedua ini, karakter baru yang juga mengajarkan hal tersebut, yaitu Matangi yang terlihat menjebak Maui dan setelah melarikan diri, mengalihkan perhatiannya kepada Moana.

Moana mengira Matangi adalah orang jahat, tetapi kemudian malah membantunya. Ini mengingatkan bahwa tak semua orang yang dikira jahat, benar-benar jahat. Mama bisa mengingatkan anak bahwa orang yang ditemui terkadang bisa menjadi teman.

6. Selalu Ada Cara untuk Menyelesaikan Masalah

Di film “Moana 2”, Moana diberi misi untuk mencari sebuah pulau yang dapat membantu menyatukan suku-suku yang tinggal di sekitar lautan. Saat melakukannya, ia merasa lelah dan siap untuk menyerah.

Namun, Moana lalu teringat saat bicara dengan Matangi, yang mengatakan bahwa selalu ada cara lain untuk menyelesaikan masalah. Inilah mendorongnya untuk melanjutkan misi dan akhirnya, pulau itu bangkit dari laut.

7. Alam Bisa Jadi Teman Jika Diperlakukan dengan Baik

Ini yang sering dilupakan orang, termasuk anak-anak. Alam bukan hanya bisa dinikmati, tetapi juga harus dirawat dan diperlakukan dengan baik.

Dalam satu adegan, Moana menjelaskan kepada adiknya, Simea, alasan laut adalah teman bagi mereka jika percaya pada kemampuannya. Ini karena Moana memiliki pengalaman diperlihatkan beberapa kali mendapatkan bantuan dari laut dalam setiap petualangannya.

Itulah beberapa pelajaran dari film “Moana 2” yang Mama bisa ajarkan kepada anak. Jadi, selain terhibur dengan filmnya, anak juga bisa sambil belajar, kan?