Mama pernah nggak mendapati luka lepuh pada bibir si kecil? Dalam istilah medis, kondisi ini dikenal sebagai lip blister. Mau tahu apa itu lip blister pada bayi, penyebab, dan cara mengatasinya? Simak informasi selengkapnya di artikel ini yuk, Mam!
Apa Itu Lip Blister?
Lip blister, juga dikenal dengan istilah suck blister dan cobblestone lip, adalah lepuh pada bibir bayi akibat gerakan otot bibir (orbicularis oris) berlebihan atau gesekan yang berulang dan terus menerus. Bisa karena kebiasaan menggigit jari, penggunaan dot yang tidak tepat, atau posisi menyusu yang salah.
Meski kondisi ini biasanya tidak meninggalkan rasa sakit yang signifikan, tapi bibir si kecil bisa mengalami iritasi dan lecet.
Bibir bayi pun terlihat kemerahan, bengkak, hingga muncul luka lepuh kecil. Karena merasa tidak nyaman, kondisi ini bisa membuat bayi malas menyusu atau makan dan juga rewel.
Penyebab Lip Blister pada Bayi
Selain yang dijelaskan di atas, lip blister pada bayi juga bisa disebabkan oleh faktor lain seperti berikut ini.
1. Perlekatan yang Tidak Benar
Lip blister sering kali terjadi akibat perlekatan (latch on) yang tidak optimal. Akibatnya, si kecil akan berusaha menahan payudara Mama dengan kedua bibirnya sehingga terjadi gesekan berulang pada bibir bayi.
Kalau terus dibiarkan, kondisi ini bisa menciptakan keluhan lainnya, seperti kenaikan berat badan yang tidak optimal, nyeri pada payudara (mastalgia), hingga mastitis karena saluran susu yang tersumbat.
2. Tongue Tie
Lip blister juga sering dikaitkan dengan tongue tie, yakni kondisi dimana lidah bayi melekat dengan bagian dasar mulutnya sehingga membatasi gerakan bibir atas.
Di mana kondisi ini membuat si kecil kesulitan menjangkau puting dengan benar saat menyusu. Pada gilirannya ini menyebabkan gesekan berlebihan pada bibir hingga muncul luka lepuh.
3. Bayi Lahir Prematur
Bayi prematur juga rentan mengalami suck blister karena otaknya belum sepenuhnya berkembang. Ini turut memengaruhi kemampuannya untuk menyusu.
Ditambah lagi, bayi yang lahir prematur tidak memiliki lemak sebanyak bayi yang lahir aterm atau cukup umur sehingga mereka bisa menopang lidahnya saat mengisap.
BACA JUGA: APA ITU MILK BLISTER? KETAHUI GEJALA DAN CARA MENCEGAHNYA YUK, MAM!
Cara Mengatasi Lip Blister pada Bayi
Luka lepuh di bibir si kecil memang tidak menyebabkan rasa sakit, tapi Mama tetap perlu merawatnya untuk meredakan iritasi sekaligus mencegah infeksi. Berikut caranya.
1. Jaga Kebersihan Bibir dan Mulut Bayi
Pastikan Mama selalu menjaga kebersihan area bibir bayi yang melepuh. Untuk membersihkannya, Mama bisa mengelap bibir si kecil dengan kapas dan air hangat setiap habis menyusu.
2. Perbaiki Posisi Pelekatan
Kalau ternyata lip blister pada bayi terjadi karena posisi pelekatan yang tidak benar, maka Mama perlu memperbaikinya. Caranya dengan memastikan bahwa saat menyusu, si kecil membuka mulutnya lebar sehingga puting dan areola masuk ke dalam mulut.
Kalau Mama mengalami kesulitan, coba konsultasikan dengan konselor laktasi atau dokter ya, Mam. Sambil memperbaiki posisi pelekatan, Mama bisa memompa payudara dengan pompa ASI dari Mamasewa agar payudara tidak bengkak sekaligus mengurangi let down reflex (LDR).
3. Berikan Pelembap Bibir
Kalau si kecil terlihat tidak nyaman dengan bagian bibir, tidak ada salahnya kalau Mama mengonsultasikan kondisinya dengan dokter. Kalau diperlukan, dokter akan memberikan pelembap bibir yang aman untuk meredakan iritasi dan mempercepat penyembuhan.
4. Olesi Bibir dengan ASI
Namun, kalau dokter merasa tidak perlu karena kondisi bibir si kecil akan membaik dengan sendirinya, Mama bisa mengoleskan ASI ke area bibir si kecil.
Perlu Mama tahu, di dalam ASI terdapat ratusan hingga ribuan nutrisi, lemak, dan vitamin yang disiapkan untuk memelihara dan menyembuhkan. Contohnya imunoglobulin A yang mengandung bakteri baik untuk melawan infeksi dan asam palmitat yang berfungsi sebagai pelembap alami.
Itulah informasi mengenai lip blister pada bayi. Semoga informasi kali ini bermanfaat ya untuk Mama dan si kecil yang sedang mengalaminya!