ciri ciri bayi sehat

Mengetahui kondisi si Kecil senantiasa sehat tentu menjadi kelegaan yang sangat bernilai buat Mama dan keluarga. Apalagi jika bayi menunjukkan pertumbuhan fisik yang baik, misalnya berat dan tinggi badannya ideal. Melihat pertumbuhan fisik ideal bayi memang membahagiakan. Siapa yang tak gemas melihat bayi gemuk dan berisi? Namun sayangnya untuk menyimpulkan bahwa kondisi si Kecil sehat, tidak cukup hanya dengan mengukur dari berat badannya saja. Sehingga Mama perlu mengenali dulu apa saja ciri ciri bayi sehat.

Mengukur kesehatan bayi juga harus dilihat dari berbagai sisi termasuk sensorik dan motorik, kemampuan sosial, dan lain sebagainya. Di bawah ini akan dipaparkan mengenai apa saja ciri ciri bayi sehat, yang dapat Mama kenali pada si Kecil. Yuk simak penjelasannya berikut!

Mengenali Ciri Ciri Bayi Sehat

1. Si Kecil Mampu Menahan Berat Badannya

Bayi dengan kondisi sehat, sesekali bisa menyangga kepalanya sendiri ketika ia telah memasuki usia 1 bulan. Kemudian, kemampuan mengangkat kepala akan semakin kuat saat si Kecil memasuki usia 3 bulan. Tanda ini artinya otot kepala si Kecil mulai berkembang, dan setelah fase ini bayi akan melalui tahap tengkurap, berguling, serta berdiri. Sehingga, jika proses ini dilalui sesuai tahapannya, Mama bisa melihat bahwa kondisi si Kecil sehat dengan ditunjukkan tumbuh kembang yang optimal.

2. Ciri Bayi Sehat Diiringi Peningkatan Berat Badan

ciri ciri bayi sehat

Bayi berusia 0-6 bulan idealnya mengalami peningkatan berat badan antara 150-200 gram tiap minggunya. Sementara ketika si Kecil berusia 6-12 bulan, peningkatan berat badannya berkisar antara 85-140 gram per minggu. Berat badan si Kecil yang selalu meningkat secara bertahap, termasuk salah satu ciri tumbuh kembang yang baik. Sehingga bayi dengan peningkatan berat badan berkala seiring usianya termasuk bayi yang sehat. Mengukur peningkatan berat badan ideal pada si Kecil bisa menggunakan acuan tumbuh kembang dari dokter anak terkait.

3. Memiliki Rasa Ingin Tahu yang Tinggi

Ketika memasuki usia 1 bulan, secara ideal bayi akan memiliki ketertarikan dan rasa penasaran dengan lingkungan sekitarnya. Aktivitas sehari-hari bayi baru lahir yang biasa dihabiskan untuk tidur dan menyusu, akan bergeser dengan kebiasaan baru. Misalnya si Kecil makin sering fokus mengamati sesuatu di sekitarnya. Pengamatan terhadap benda dan orang di sekeliling akan menjadi aktivitas yang melibatkan rasa ingin tahu si Kecil. Dengan mengamati, bayi mencoba mengenali hal-hal baru yang ia lihat. Perkembangan si Kecil yang suka mengamati ini, menunjukkan otot matanya mulai berfungsi secara optimal. Maka dari itu, rasa ingin tahu yang ditunjukkan si Kecil termasuk ciri ciri bayi sehat.

4. Si Kecil Mulai Fokus Mendengarkan

Idealnya, pendengaran pada bayi sudah berfungsi sejak ia lahir. Tetapi, pendengaran bayi akan berkembang dan mampu menangkap suara dengan jelas saat ia memasuki usia hampir 1 bulan. Kemudian, si Kecil akan merekam dan memilah suara yang menarik baginya. Fase ini menandakan fungsi pendengaran si Kecil telah mengalami perkembangan. Si Kecil juga mulai bisa membedakan antara suara Mama dan Papanya. Sesekali ia akan memberikan reaksi ketertarikan dan mencari sumber suara yang menarik perhatiannya. Perkembangan ini menandakan pendengaran si Kecil berfungsi dengan baik.

5. Merasa Tenang Di Dekat Orang Tuanya

ciri bayi sehat

Menangis memang menjadi cara komunikasi alamiah bagi bayi. Pada bayi baru lahir biasanya intensitas menangis lebih sering terjadi. Sehingga Mama harus memahami pesan yang disampaikan si Kecil saat menangis, agar dapat menemukan cara yang tepat untuk menenangkannya. Misalnya jika si Kecil merasa lapar dan ingin digendong, Mama bisa segera menyusuinya. Jika hal ini langsung membuatnya tenang artinya bayi mengerti bahwa ia digendong orang tuanya dan akan segera diberikan susu. Reaksi tenang si Kecil saat orang tua menenangkannya, menunjukkan ciri ciri bayi sehat, karena ia memiliki perkembangan emosional yang baik.

Jadi, dalam menilai apakah bayi Mama dalam kondisi sehat atau memiliki hambatan pertumbuhan dapat diukur dari berbagai sisi. Sebab, tumbuh kembang bayi juga akan terus berubah seiring bertambahnya usia. Sehingga, tugas Mama adalah mendukung tumbuh kembang si Kecil secara optimal agar si Kecil sehat dan ceria. Mengoptimalkan tumbuh kembang si Kecil harus dilakukan sejak ia lahir Ma, mulai dari pemenuhan nutrisi yang cukup hingga menstimulasi tumbuh kembang sesuai usianya.

Mama bisa memanfaatkan mainan edukatif untuk melatih kecerdasan, kemampuan sensorik, motorik, serta aspek-aspek lain. Mama tak harus membeli semua mainan edukatif untuk si Kecil di setiap tahapan usia, sebab pengeluaran belanja Mama bisa membengkak. Menyewa di Mamasewa lebih efisien Ma, karena selain harganya terjangkau, semua permainan dan perlengkapan bayi disewakan dengan berbagai pilihan yang lengkap dan dalam kondisi seperti baru. Tunggu apa lagi? Yuk sewa mainan untuk si Kecil sekarang Ma!

Tinggalkan Balasan