Mempersiapkan kelahiran pertama tentu saja akan menjadi hal yang mendebarkan sekaligus excited ya, Mam. Terlebih ketika ini merupakan kehamilan yang telah lama dinantikan, pasti rasa tegangnya berkali-kali lipat.

Nah, apa saja sih yang harus diperhatikan saat mempersiapkan kehamilan? Bagaimana ketika proses lahir yang tadinya ingin persalinan pervaginam, tetapi ternyata ada keadaan yang tidak membolehkannya sehingga harus dengan operasi caesar.

Yuk, Mam, langsung simak penjelasan berikut saja tentang 5 hal yang harus diperhatikan saat mempersiapkan kelahiran pertama. Setelah tahu nantinya, Mama bisa berdiskusi dengan suami dan anggota keluarga lain supaya bisa menguatkan Mama sehingga tidak merasakan takut sendiri ya.

1. Mencari Tahu tentang Info Persalinan

Jenis persalinan tentu saja ada banyak ya, Mam. Dua jenis persalinan yang sering kita dengar adalah persalinan pervaginam dan persalinan melalui operasi caesar. Mam tentu saja harus tahu jenis-jenis persalinan ini sebagai pengetahuan nantinya.

Mam bisa mencaritahunya dahulu melalui internet lalu didiskusikan lebih lanjut bersama dokter di tiap konsultasi rutin bulanan. Diskusikan bersama dokter mana jenis persalinan yang paling tepat untuk Mam lakukan berdasarkan keadaan kesehatan Mam.

Jadi, saat nantinya Mam harus melakukan operasi caesar Mam sudah mempersiapkan diri dan lainnya dengan baik.

2. Berolahraga dengan Rutin

mempersiapkan kelahiran
www.shutterstock.com

Kata siapa nih kalau berolahraga dilarang untuk ibu hamil? Tidak ya, Mam. Justru dokter menyarankan supaya ibu yang akan melahirkan harus rajin berolahraga. Namun, tentu saja, tidak boleh sembarang olahraga dong.

Lakukan yoga atau peregangan ringan supaya pinggul dan bagian tubuh yang nantinya akan berperan penting dalam proses kelahiran bisa lebih luwes. Ah, biasanya, saat sudah di saat-saat proses lahiran, dokter menyarankan berolahraga dengan bola pilates loh Mam. Hal itu dikarenakan untuk meregangkan bagian vagina sehingga lebih cepat mengalami pembukaan.

3. Mempersiapkan Tas Kelahiran

Persiapan tas kelahiran sebenarnya sama dengan apa yang harus dibawa ketika akan menjalani rawat inap. Bedanya, ketika kita menjalani rawat inap karena sakit tidak kita sengaja, sedangkan saat proses persalinan disengaja sehingga tahu apa saja yang harus dibawa.

Baju ganti untuk Mama tentu saja itu menjadi hal wajib dibawa. Membawa makanan kesukaan juga bisa banget nih, Mam, untuk cemilan selama Mama sudah berada di ruang pemulihan.

Akan tetapi, persiapan tas kelahiran cukup dipersiapkan saat sudah dekat hari perkiraan lahir ya, Mam. Jangan sampai mempersiapkannya saat baru trimester kedua. Bisa-bisa, barang-barang yang sudah dikemas di tas akan berjamur deh saking lamanya di sana!

4. Menentukan Tempat Persalinan

mempersiapkan kelahiran
www.shutterstock.com

Mencari rumah sakit terbaik yang disesuaikan dengan keadaan keuangan Mam tentu menjadi persiapan yang harus diperhatikan juga ya, Mam. Biasanya ini sih disesuaikan dengan konsultasi rutin yang sudah Mam lakukan selama mengandung ya.

Namun, ketika keluarga Mam memiliki dokter langganan yang memang sudah dipercaya secara turun-temurun boleh sekali diteruskan ya. Berbeda dokter selama konsultasi saat hamil dan dokter yang menangani saat melahirkan tentu saja bukan hal yang salah ya.

Yang penting, dokter yang membantu melahirkan tahu betul bagaimana keadaan Mam saat mengandung dan saat akan melahirkan supaya ditangani dengan baik. Seluruh laporan saat konsultasi rutin selama hamil bisa dialihkan kepada dokter yang membantu persalinan kok, Mam.

5. Terbuka dengan Orang Terdekat

mempersiapkan kelahiran
www.shutterstock.com

Suami, orang tua, saudara, hingga teman terdekat tentu saja membantu ibu yang akan melahirkan supaya lebih tenang. Saat ibu yang akan melahirkan di-support dengan baik, si ibu akan mendapatkan afirmasi positif sehingga lebih kuat dalam menghadapi persalinan.

Mam juga harus terbuka kepada mereka ya sehingga bisa ditenangkan atas apa yang selama ini mengganjal di pikiran. Saat merasa takut atau tidak percaya diri, Mam bisa menceritakannya sehingga bisa dicarikan solusi atas apa yang dirasakan.

Itulah hal-hal yang harus Mam perhatikan saat mempersiapkan kelahiran pertama. Intinya, emosi dan mental harus benar-benar dijaga ya, Mam, hingga hari-H. Mama harus merasa selalu senang sehingga keragu-raguan tidak terus terasa. Perasaan bahagia untuk lekas bertemu si buah hati yang dikandung selama sembilan bulan lamanya harus dipupuk.

Ketika semua pengetahuan untuk mempersiapkan kelahiran sudah dikuasai, saatnya bersenang-senang untuk mempersiapkan kebutuhan pasca melahirkan dong. Tidak perlu belanja loh, Mam, ketika kebutuhannya di luar kebutuhan pokok seperti baju. Ya, Mam bisa menyewanya supaya biaya lebih hemat!

Mainan untuk si kecil, gendongan bayi, ayunan bayi, stroller, hingga carseat ketika si bayi supaya bisa duduk dan bisa dibawa ke mana-mana bisa Mam sewa di Mamasewa.com. Kenapa harus menyewa dan tidak membeli saja?

Pertimbangan pertama tentu saja mengenai efisiensi kegunaan ya, Mam. Peralatan tersebut memiliki masa fungsi yang berjangka pendek sehingga saat anak sudah tidak membutuhkan stroller ataupun carseat tentu saja akan hanya dionggokan di gudang. Jadi, lebih baik menyewa saja dan saat sudah tidak digunakan tinggal dikembalikan deh!

Tinggalkan Balasan