gtm anak

Saat si Kecil tiba-tiba melakukan GTM, Mama tak perlu buru-buru panik. Meskipun hal ini membuat Mama sedikit cemas, Mama tak perlu khawatir. Jangan khawatir kebutuhan nutrisi si Kecil tidak terpenuhi atau berat badannya akan menurun. Sebab, gerakan tutup mulut yang dilakukan si Kecil merupakan proses tumbuh kembang alamiah dan sering terjadi pada anak. Apabila Mama menemui buah hati sedang dalam fase GTM anak, yuk coba tips ini biar si Kecil nggak lagi mogok makan!

Penyebab GTM Anak

Selidiki Penyebab si Kecil Tak Mau Makan

Pertama, yang harus Mama lakukan adalah mencari tahu penyebab anak tidak mau makan. Mama dapat mengamati perilaku si Kecil atau mencoba mengetesnya dengan menu yang berbeda. Munkin si Kecil tidak mau makan karena ia tidak menyukai menu makanan tertentu. Banyak penyebab lain yang mungkin terjadi. Bisa saja si Kecil sudah kenyang dengan asupan susu, atau sedang mengalami sakit perut, dan sebagainya.

Untuk itu, Mama tak perlu memaksakan si Kecil harus makan saat sedang alami GTM. Tetapi selidiki terlebih dahulu, dan pahami kondisi apa yang sedang ia alami. Sehingga, Mama bisa menemukan solusi yang tepat.

Tentukan Jadwal Makan

gtm anak

Menentukan jadwal makan yang teratur dan rutin buat si Kecil penting lho, Ma. Dari mulai kapan waktu memberikan ia susu, snack, hingga makan besar. Misalnya untuk makan besar adalah sehari 3 kali, pagi pada pukul 7, siang pada pukul 12, malam pada pukul 6. Di sela-sela waktu makan besar tiba Mama bisa memberikan susu atau snack. Jika jadwal yang telah ditentukan dilaksanakan secara rutin, maka si Kecil akan terbiasa dengan waktu makan di jam-jam tersebut. Sehingga, mengurangi risiko GTM pada si Kecil.

Mama dapat berkonsultasi tentang penentuan jadwal makan ini dengan dokter anak, atau ahli di bidangnya.

Coba Berbagai Menu

Jika penyebab GTM pada anak adalah rasa bosan atau tidak suka terhadap makanan tertentu, maka Mama dapat mencoba berbagai menu yang mungkin disukai si Kecil. Rasa bosan bisa terjadi jika si Kecil sering diberikan menu makanan yang itu-itu saja. Sementara rasa tidak suka terhadap makanan tertentu dapat terjadi karena si Kecil sudah mengenal banyak rasa dari menu makanan yang diberikan. Sehingga anak menyeleksi mana makanan yang disukai dan mana yang tidak.

Nah, jika Mama mencoba berbagai menu, mungkin akan ada menu tertentu yang disukai si Kecil tanpa drama GTM lagi.

Biarkan si Kecil Saat Menolak Makan

Mama tidak perlu sedih ketika si Kecil alami GTM. Terlebih sampai memaksanya untuk makan. Sebaiknya Mama membiarkan si Kecil terlebih dahulu saat ia lakukan GTM. Setelah beberapa saat membiarkan ia menolak makanannya, coba tawari kembali setelah ia melakukan aktivitas lainnya. Jika si Kecil sudah merasa lapar atau mood-nya sudah membaik, ia mungkin mau menerima makanan yang Mama tawarkan.

Membuat Aktivitas Makan Jadi Menyenangkan

Membuat aktivitas makan menjadi menyenangkan merupakan hal wajib yang harus Mama lakukan. Misalnya, sembari menyuapi si Kecil makan, Mama juga ikut makan dan menunjukkan ekspresi bahagia bahwa makanan tersebut sangatlah enak. Membuat si Kecil bersemangat saat makan juga dapt dilakukan dengan hal-hal yang mebuatnya senang. Misalnya sambil duduk di high chair kesayangannya dan semeja dengan orang tuanya. Upaya bertujuan untuk menemukan solusi agar si Kecil mau makan.

Ide Kreasi Menu Makanan Untuk Atasi GTM pada Anak

gtm anak

Setelah membahas berbagai tips dan upaya menghadapi GTM pada si Kecil, pembahasan selanjutnya adalah ide kreasi menu makanan yang dapat mengatasi GTM pada anak. Berikut ide-ide kreasi menu yang bisa Mama coba buat si Kecil tercinta.

Menu Bubur Kari Mix Brokoli Kentang

Menu bubur berbahan dasar brokoli dan kentang rebus sangat sederhana, namun memiliki kecenderungan rasa tawar-manis yang cukup disukai anak. Untuk membuat menu ini, Mama cukup mengukus brokoli dan kentang, kemudian dicampur dan dihaluskan dengan kaldu ayam kampung yang sudah dimasak.

Puding Pisang

Puding pisan merupakan salah satu menu andalan para Mama yang memiliki anak balita. Jika selama ini si Kecil baru merasakan bubur pisang atau pisang yang dihaluskan saja, yuk coba buatkan si Kecil pudding pisang Ma. Cara membuatnya cukup mudah. Mama hanya perlu menyiapkan pisang, agar-agar, dan air matang sebagai bahan dasarnya. Kemudian haluskan pisang, dan campurkan ke dalam agar-agar yang sudah dimasak dengan air matang. Selanjutnya cetak ke cetakan karakter yang lucu, dan dinginkan pudding.

Puding Buah Naga

Seperti yang Mama tahu, banyak balita yang menyukai buah naga. Mama sudah pernah mencoba memberikan buah naga buat si Kecil, belum? Jika si Kecil tidak terlalu menyukai makan buah secara langsung, mungkin menu olahan puding buah naga bisa Mama coba. Cara membuatnya pun sangat mudah, tidak berbeda dengan membuat puding pisang, hanya saja buahnya yang diganti.

Nah, itu dia Ma cara mengetahui penyebab GTM anak, tips mengatasi, hingga ide menu makanan agar si Kecil no no drama lagi. Untuk membantunya makan dengan nyaman Mama bisa meletakkan si Kecil pada tempat duduk atau tempat makan yang nyaman sesuai usianya. Salah satunya dengan menggunakan high chair. Selain si Kecil nyaman, duduk di high chair juga membuatnya lebih aman.

Nggak perlu khawatir kalau si Kecil belum punya high chair Ma, tak perlu buru-buru membeli. Sewa aja dulu di Mamasewa.com, karena selain lebih hemat, menyewa juga lebih efisien. Mama bisa mengembalikan barangnya jika si Kecil ternyata tidak cocok. Yuk, cek berbagai pilihan high chair berkualitas sekarang dari Mamasewa!

Tinggalkan Balasan