Sebagai orang tua baru, mama pasti akan merasa canggung saat menggendong bayi yang baru lahir. Salah satu alasannya mungkin karena mama takut menyakiti si kecil yang masih mungil. Namun, rasa takut dan gugup ini dapat diatasi dengan pemahaman jelas mengenai bagaimana cara menggendong bayi yang benar kok mam! 

Setiap posisi gendongan dapat membuat bayi bereaksi karena merasa nyaman ataupun sebaliknya. Nah biar mama tidak terlalu bingung untuk menggendong bayi yang benar seperti apa, yuk simak dulu beberapa hal penting berikut ini yang bisa mama persiapkan sebelum ingin menggendong sang buah hati!

1. Jangan lupa untuk mencuci tangan

cara menggendong bayi yang benar
Photo by Clay Banks on Unsplash

Seperti yang kita ketahui, sistem kekebalan tubuh bayi belum berkembang terutama di saat bayi masih baru lahir. Kuman dan bakteri yang berasal dari tangan yang tidak bersih dapat berisiko bagi si kecil. Jadi sebelum mama ingin menggendong si kecil, pastikan tangan mama selalu dalam keadaan bersih dan sudah steril ya!

2. Buat diri nyaman dan percaya diri

Saat ingin menggendong si kecil, mama tidak perlu merasa takut atau khawatir akan membuat bayi tersakiti. Buat diri nyaman secara fisik sehingga mama tidak membuat kesalahan. Penting bagi Mama untuk tetap percaya diri dan tenang sebelum menggendong bayi. Perhatikan juga penggunaan benda-benda seperti jam tangan atau peniti, karena pastinya benda tersebut dapat menggores atau melukai bayi dengan mudah.

3. Pilih posisi yang tepat

Jika mama belum berpengalaman menggendong bayi, hal terbaik yang harus dilakukan adalah dengan mencari tahu posisi yang nyaman saat bayi digendong dan disangga dengan baik. Dengan begitu, mama dan si kecil dapat tetap bisa menikmati momen kebersamaan saat menggendong sang buah hati.

Kira-kira seperti apa sih cara menggendong bayi yang benar terutama saat si kecil masih baru lahir? Yuk disimak mam!

cara menggendong bayi yang benar
Photo by Zach Lucero on Unsplash

1. Menggendong bayi sambil memeluk si kecil (shoulder hold)

Salah satu posisi menggendong bayi yang paling umum ini akan memungkinkan bayi mendengarkan detak jantung mama. Mama bisa melakukannya dengan cara mengangkat bayi setinggi bahu dengan posisi tubuh bayi sejajar dan biarkan bayi menyandarkan kepalanya di bahu. Sangga kepala dan leher bayi dengan satu tangan dan pantat dengan tangan lainnya.

2. Menimang si kecil (football hold)

Menimang adalah posisi menyusui yang disukai banyak ibu. Mama bisa memberikan dukungan pada kepala dan leher bayi dengan satu tangan menggunakan lengan bawah tangan yang sama untuk menopang punggung lainnya. Telungkupkan bayi ke arah tubuh mama dan biarkan kakinya menjulur ke belakang. Dekatkan si kecil ke bagian dada saat menyusui. Dalam posisi ini, mama dapat menggunakan tangan lainnya untuk memberikan dukungan ekstra pada leher dan kepala si kecil.

3. Menggendong si kecil di pangkuan (lap hold)

Menggendong si kecil di pangkuan mama adalah posisi yang nyaman dan dapat digunakan saat menyusui. Dengan kaki kokoh di lantai, mama bisa meletakkan bayi di pangkuan sedemikian rupa sehingga kepala bayi berada di dekat lutut dengan wajah menghadap ke atas. Letakkan kedua tangan di bawah kepala bayi untuk menopang dan lengan di bawah bayi.

4. Menggendong dengan posisi menghadap keluar 

Posisi ini cocok untuk memperlihatkan kepada bayi keadaan di sekeliling. Mama dapat melakukannya sambil berdiri atau duduk di kursi. Atur bayi bersandar di dada untuk memberikan penyangga kepala yang tepat. Letakkan satu tangan di dada bayi dan tangan lainnya di bagian bawah tubuh bayi, sambil memberikan dukungan yang memadai.

5. Menggendong dengan posisi membuai (cradle hold)

Ini merupakan salah satu posisi menggendong bayi yang paling alami. Posisi ini bisa digunakan untuk mama jika ingin menidurkan bayi. Mama bisa menggendong bayi secara horizontal setinggi dada dengan menyelipkan satu lengan di bawah kepala dan leher, sementara lengan lainnya di bawah pantat dan pinggul. Dengan hati-hati, mama bisa menggeser tangan di bawah leher dan kepala sehingga leher bayi bertumpu pada lekukan siku dan letakkan di bagian bawah sebagai penyangga.

6. Menggendong sambil menatap si kecil

Cara menggendong bayi yang benar terakhir menjadi posisi yang paling disukai oleh para ibu. Posisi ini akan membantu mama untuk mendapatkan ikatan dan interaksi dengan bayi. Mama dapat memberikan dukungan pada kepala dan leher bayi dengan satu tangan dan dukung pantat dengan tangan lainnya. Kemudian, gendong bayi sedikit di bawah dada sehingga bayi dapat menghadap ke mama.

Nah kira-kira dari 6 cara menggendong bayi yang benar ini, mana sih yang menjadi favorit mama? Apapun posisinya, selalu pastikan setiap gendongan dapat membuat mama dan si kecil nyaman ya!

Selain cara tersebut, ada beberapa hal lainnya yang perlu mama persiapkan terutama di masa-masa tumbuh dan kembangnya si kecil. Mulai dari peralatan dan perlengkapan bayi, mainan edukasi untuk si kecil hingga perlengkapan yang dapat membantu mama selama merawat si kecil.

Tidak perlu membeli semuanya kok, karena kini mama bisa menyewa semuanya di Mamasewa.com. Selain pilihan yang lengkap dari berbagai brand ternama, mama juga bisa mendapatkan berbagai fasilitas untuk si kecil dengan harga yang terjangkau dan ramah di kantong. Penasaran seperti apa? Yuk, cek segera keperluan dan kebutuhan untuk si Kecil di Mamasewa.com sekarang juga!

Tinggalkan Balasan